04
Jun

Topografi Dasar Laut Berbeda dari Topografi Daratan, Simak Penjelasannya

Bumi memiliki struktur unik berbentuk lapisan dengan karakteristik dan ketebalan yang berbeda-beda. Lapisan-lapisan ini secara umum dibagi menjadi tiga bagian, yaitu kerak (crust), mantel (mantle), dan inti (core). Kerak sebagai lapisan terluar dari Bumi kemudian dibedakan lagi secara fisik menjadi dua kategori, yaitu kerak benua dan kerak samudra. Kerak benua memiliki topografi dataran rendah dan dataran tinggi, sedangkan kerak samudra memiliki topografi dasar laut.

Topografi dasar laut merupakan bentuk permukaan dasar laut yang terdiri dari beraneka ragam relief yang unik (Gambar 1). Relief ini dibedakan ke dalam dua golongan besar dengan bentuk topografi yang khusus, yaitu continental margin dan ocean basin. Karena topografi dasar laut tidak dapat dilihat langsung secara kasat mata, maka perlu dilakukan pengukuran batimetri untuk menghasilkan peta batimetri ataupun bentuk 3D dari permukaan dasar laut.

Topografi Dasar Laut
Gambar 1. Topografi dasar laut
1. Continental Margin = Dasar laut yang berbatasan dengan benua
  • Continental Shelf (Landas Kontinen)

Landas kontinen adalah bagian dari daratan dengan wilayah laut yang cenderung dangkal di sepanjang pantai. Landas kontinen memiliki kedalaman kurang dari 200 m, dengan kemiringan 8.4% atau sekitar 0°7’.

  • Continental Slope (Lereng Kontinen)

Lereng kontinen biasanya terletak setelah landas kontinen. Berbeda dengan landas kontinen yang cenderung landai, lereng kontinen justru lebih curam dengan nilai kemiringan 20 – 50% dan kedalaman berkisar dari 1400 m – 3000 m.

  • Continental Rise (Kaki Kontinen)

Kaki kontinen adalah peralihan dari continental margin ke ocean basin. Kaki kontinen lebih landai 0.5% jika dibandingkan dari lereng kontinen. Pada relief ini, terdapat banyak sekali sedimen.

Baca juga : Tujuan & Sekilas Tentang Survei Hidrografi – Hydrographic Mapping

2. Ocean Basin = Dasar laut paling dalam dengan bentuk menyerupai basin (cekungan) yang luas
  • Abyssal Plain

Dataran Abyssal adalah topografi dasar laut yang terbesar dibandingkan relief lainnya. Dataran ini berbentuk cenderung rata dan luas memanjang.

  • Mid Oceanic Ridge

Punggungan laut adalah kumpulan gunung volkanik dasar laut yang terbentuk akibat aktivitas tektonik.

  • Seamount

Gunung laut adalah gunung berapi yang muncul di dasar laut namun puncaknya masih di bawah permukaan air laut.

  • Trench

Palung adalah relief dasar laut terdalam, sempit, menjorok ke bawah dengan lereng yang sangat curam. Relief yang menyerupai trench adalah trog. Bedanya, trog lebih lebar daripada trench.

  • Island Arc

Busur pulau adalah deretan pulau-pulau kecil yang memuat gunung berapi aktif dengan tingkat aktivitas seismik yang intens.

Baca juga : Menata Pipa dan Kabel Bawah Laut – PUSHIDROSAL

One Reply to “Topografi Dasar Laut Berbeda dari Topografi Daratan, Simak Penjelasannya”

amalia diva, 07 Jul 2022

gambarnya perlu diperindah

Reply

Leave A Comment